Minggu, 15 Januari 2012
Kabar Ruang Hati
Kabar tentunya berkaitan erat dengan yang namanya keingintahuan, mengapa demikian? Karena tanpa mencari atau berusaha mendapatkan kabar, maka keadaan yang ada tidak penting, karena tidak adanya keingintahuan bagi si pencari kabar. Hal yang juga berlaku sebaliknya dan dua arah, untuk si pemberi kabar yang menggambarkan keadaanya. :)
Contoh ketika seorang sahabat yang lama tak jumpa, sekalinya bertemu pasti yang ditanya apa kabarnya, hal tersebut menyangkut cerita keadaan yang ingin di ketahui. Jika tidak ada keingintahuan pada seseorang, maka sebuah kabar dapat menjadi sebuah informasi yang tidak begitu penting.
Saya sempat mendapat share dari teman mengenai pandangan Kontemplasi, pengertiannya mampu menjawaban tentang momentum special yang bisa kita alami. Sebuah keadaan yang dapat terjadi pada seseorang, oleh karena adanya rasa kagum kepada sesuatu hal, hingga memberi perhatian yang lebih dan fokus.
Jadi urutannya sungguh sederhana. Kita tertarik pada seseorang, mulai ada rasa kagum, hingga mencari tahu tentang seseorang tersebut. Pada saat itu kita sedang menjalani tahapan menuju jatuh cinta. Atau ada sesuatu yang siap mengisi ruang hati kita masing-masing.
Tentunya yg penting itu, kita ingin mengetahui kabar (info) orang itu, benar tidak?
:D